Posted 14 Juni 2023 by Cinta
Sleep apnea adalah gangguan tidur yang ditandai dengan jeda pernapasan atau napas yang dangkal selama tidur. Jeda ini dapat berlangsung selama beberapa detik hingga beberapa menit dan terjadi beberapa kali dalam sepanjang malam. Jenis sleep apnea yang paling umum adalah sleep apnea obstruktif (OSA), yang terjadi ketika otot di bagian belakang tenggorokan gagal menjaga saluran napas tetap terbuka, meskipun ada usaha untuk bernapas. Jenis lainnya adalah sleep apnea sentral, yang disebabkan oleh kegagalan otak dalam mengirimkan sinyal yang tepat ke otot yang mengendalikan pernapasan.
Gejala utama sleep apnea termasuk mendengkur keras, terengah-engah atau tersedak saat tidur, kelelahan di siang hari, sakit kepala di pagi hari, kesulitan berkonsentrasi, mudah marah, dan tidur yang tidak nyenyak. Namun, tidak semua orang dengan sleep apnea akan mengalami semua gejala ini.
Sleep apnea dapat memiliki berbagai implikasi kesehatan jika tidak diobati. Hal ini dapat menyebabkan kelelahan kronis, peningkatan risiko tekanan darah tinggi, penyakit jantung, stroke, diabetes tipe 2, dan kondisi medis lainnya. Sleep apnea juga dapat memengaruhi kualitas hidup secara keseluruhan, termasuk gangguan fungsi kognitif dan peningkatan risiko kecelakaan karena kantuk di siang hari.
Diagnosis sleep apnea biasanya melibatkan studi tidur, yang dapat dilakukan di pusat tidur atau di rumah menggunakan perangkat pemantauan portabel. Pilihan pengobatan untuk sleep apnea termasuk perubahan gaya hidup, seperti penurunan berat badan dan menghindari alkohol dan obat penenang, serta terapi tekanan positif terus-menerus (Continuous Positive Airway Pressure/CPAP). CPAP melibatkan penggunaan masker di atas hidung atau hidung dan mulut saat tidur, yang memberikan aliran udara yang terus menerus untuk menjaga saluran napas tetap terbuka. Dalam beberapa kasus, perangkat gigi atau operasi dapat direkomendasikan juga.
Jika Anda curiga bahwa Anda atau seseorang yang Anda kenal memiliki sleep apnea, penting untuk berkonsultasi dengan profesional kesehatan untuk diagnosis yang tepat dan pilihan pengobatan yang sesuai. Mereka akan dapat menilai gejala Anda, melakukan tes yang diperlukan, dan memberikan rekomendasi yang tepat untuk membantu mengatasi kondisi tersebut.
Sumber :
