info-image
Ini 6 Vaksin yang Akan Digunakan untuk Vaksinasi Covid-19 di Indonesia

Posted 23 September 2022 by Meditrans

Pemerintah melalui Keputusan Menteri Kesehatan (Kepmenkes) RI No. HK.01.07/Menkes/9860/2020 tentang Penetapan Jenis Vaksin untuk Pelaksanaan Vaksinasi Covid-19 telah menetapkan enam vaksin yang akan digunakan nantinya. “Menetapkan jenis vaksin Covid-19 yang diproduksi PT Bio Farma, AstraZeneca, Sinopharm, Moderna, Pfizer Inc. and BioNTech, dan Sinovac sebagai jenis vaksin Covid-19 yang dapat digunakan untuk pelaksanaan vaksinasi di Indonesia,” demikian diktum ketentuan tersebut sebagaimana tercantum di dalam poin kesatu Kepmenkes No. 9860 itu.

Adapun Bio Farma merupakan perusahaan farmasi pelat merah yang akan memproduksi vaksin Covid-19 lewat kerja sama dengan Sinovac, perusahaan biofarmasi asal Cina.

Bio Farma dan Sinovac juga telah mengadakan uji klinis tahap ketiga untuk kandidat vaksin Covid-19 di Bandung, Jawa Barat. Proses uji klinis di Bandung masih berlangsung hingga kini. Sementara itu, Sinopharm juga merupakan perusahaan biofarmasi asal Cina yang bekerja sama dengan perusahaan farmasi pelat merah PT Kimia Farma dalam memproduksi vaksin Covid-19. Sinopharm tengah melakukan uji klinis tahap ketiga di Uni Emirat Arab. Kemudian Moderna dan Pfizer merupakan perusahaan farmasi asal Amerika Serikat (AS) dan AstraZeneca merupakan perusahaan farmasi asal Inggris.

Saat ini, vaksin Covid-19 dari Pfizer telah mendapat izin edar darurat di Inggris dan akan disuntikkan ke masyarakat pada pertengahan Desember. Pfizer juga tengah menunggu izin edar darurat di Amerika Serikat. Mereka akan menerima hasilnya pada 11 atau 12 Desember. Adapun di Indonesia, baru vaksin dari Sinovac yang tiba. Sebanyak 1,2 juta dosis vaksin Sinovac tiba di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, pada Minggu (6/12/2020) malam. Vaksin tersebut telah selesai menjalani uji klinis tahap ketiga di Cina. Lalu, vaksin tersebut dibawa ke ke kantor pusat PT Bio Farma di Bandung, Jawa Barat, agar tersimpan secara aman. Kemudian BPOM, akan mengkaji keamanan vaksin tersebut dan mengeluarkan izin edar darurat bila memenuhi syarat. Vaksin dari Sinovac yang tiba pada Minggu malam sebanyak 1,2 juta dosis merupakan vaksin siap suntik.

Kata Jokowi, akan ada 1,8 juta dosis vaksin siap suntik lagi yang akan tiba pada Januari 2021. Selain itu, pada Januari 2021, akan tiba 45 juta dosis bahan baku curah untuk pembuatan vaksin Covid-19. Sebanyak 45 juta dosis itu akan tiba dalam dua gelombang. Gelombang pertama sebanyak 15 juta dosis dan gelombang kedua sebanyak 30 juta dosis. “Setelah mendapatkan izin dari BPOM, baru kita lakukan vaksinasi. Kaidah-kaidah saintifik, kaidah-kaidah ilmiah ini juga saya sudah sampaikan, wajib diikuti. Kita ingin keselamatan, keamanan masyarakat itu harus betul-betul diberikan tempat yang paling tinggi,” ucap Presiden Joko Widodo dalam keterangannya terkait kedatangan vaksin Covid-19 di kanal YouTube Sekretariat Presiden.

Sumber artikel: https://nasional.kompas.com/read/2020/12/07/12321461/ini-6-vaksin-yang-akan-digunakan-untuk-vaksinasi-covid-19-di-indonesia?page=all

Meditrans
Posted Meditrans

Selamat datang di Meditrans. Sebuah perusahaan kesehatan yang kami dirikan sejak 2012 di Surabaya yang sampai saat ini masih terus mengembangkan dirinya. Bersama tim yang berpengalaman di bidangnya, sejak awal dikembangkan, Meditrans telah melayani banyak rumah sakit dalam hal kebutuhan layanan kesehatan.